Repelita Jakarta - Media sosial dikejutkan dengan beredarnya video kontroversial yang menampilkan Pendeta Abraham Ben Moses, yang sebelumnya dikenal sebagai Saifuddin Ibrahim, sedang memotong hidangan babi guling sambil mengucapkan takbir dan Bismillah.
Dalam video tersebut, Abraham Ben Moses menyatakan bahwa babi kini halal untuk dikonsumsi, meskipun dalam Al-Qur'an disebutkan keharamannya. Ia juga mengungkapkan bahwa selama 40 tahun ia merasa dibohongi oleh orang Arab mengenai keharaman daging babi.
Tindakan ini menuai reaksi keras dari berbagai kalangan. Politikus Partai Nasdem, Ahmad Sahroni, melalui akun Instagramnya, mempertanyakan kondisi kejiwaan Abraham Ben Moses dengan menulis, "Dugaan ODGJ bukan kira-kira?" Unggahan Sahroni tersebut mendapatkan 19,8 ribu likes dan 2.375 komentar.
Sejumlah netizen pun mengidentifikasi Abraham Ben Moses sebagai mantan pengajar di Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu.
Kontroversi ini menambah panjang daftar tindakan Abraham Ben Moses yang dianggap menistakan agama. Sebelumnya, ia juga pernah meminta pemerintah untuk menghapus 300 ayat dalam Al-Qur'an yang ia anggap memicu intoleransi dan radikalisme.
Pernyataan Abraham Ben Moses ini memicu reaksi keras dari berbagai pihak, termasuk Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, yang meminta pihak kepolisian untuk menindak Abraham Ben Moses atas dugaan penistaan agama.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak berwenang terkait video tersebut. Namun, masyarakat diimbau untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh tindakan yang dapat memecah belah kerukunan umat beragama. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok
