Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Anies Soroti Program Makan Bergizi Gratis Prabowo, Ingatkan Soal Anggaran Pendidikan

Top Post Ad

 

Repelita Yogyakarta - Implementasi program makan bergizi gratis yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto mendapat perhatian dari mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Dalam ceramah di Masjid Kampus Universitas Gadjah Mada, Anies menyinggung program tersebut saat membahas pembangunan infrastruktur pendidikan dalam meningkatkan kualitas manusia Indonesia.

Ketika ditanya mengenai pelaksanaan program makan bergizi gratis untuk meningkatkan kualitas pendidikan, Anies berharap program tersebut berjalan lancar.

Namun, ia juga menekankan pentingnya meningkatkan kualitas belajar-mengajar di kelas yang membutuhkan biaya. Ia mengingatkan agar program tersebut tidak mengurangi anggaran pendidikan.

"Yang penting program ini terlaksana tanpa ada masalah. Kita doakan lancar," ujarnya.

"Cuma pendidikan itu bukan soal makan, tapi kalau sudah direncanakan memberi makan ya diberikan. Tapi isi pendidikannya jangan kelewat," tambahnya.

Ia menegaskan bahwa isi pendidikan adalah aspek paling penting sehingga fokus utama harus tetap pada proses belajar-mengajar di kelas.

Usai ceramah, Anies menjelaskan bahwa pendidikan membutuhkan biaya yang tidak murah.

"Pendidikan itu memerlukan biaya, dan biaya pendidikan memang mahal. Tapi ketertinggalan itu lebih mahal," ujarnya.

Menurutnya, biaya pendidikan harus dipandang sebagai investasi, bukan sekadar pengeluaran.

"Kalau dipandang sebagai investasi, maka kita tahu bahwa berapa pun alokasi yang kita keluarkan nantinya akan ada hasilnya," jelasnya.

Anies mengajak seluruh bangsa Indonesia untuk melihat pendidikan sebagai investasi jangka panjang.

"Capaian yang kita miliki hari ini di Indonesia itu hasil investasi pendidikan tiga, empat dekade lalu," ujarnya.

Ia berharap alokasi anggaran pendidikan tidak dikurangi, karena akan berpengaruh pada masa depan bangsa.

"Saya berharap sekali bahwa alokasi investasi pendidikan itu jangan dikurangi, karena dampaknya tidak dirasakan dalam waktu dekat, tapi akan terasa di generasi mendatang," pungkasnya.(*).

Editor: 91224 R-ID Elok

Below Post Ad


Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved