Repelita Jakarta - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendikti Saintek), Satryo Soemantri Brodjonegoro, menjadi sorotan publik setelah sejumlah tuduhan terkait perilaku arogan dan tindakan kasar terhadap pegawai muncul. Peristiwa ini memicu aksi protes dari pegawai kementerian yang digelar di Jakarta pada Senin, 20 Januari 2025. Mereka menggelar aksi di depan kantor kementerian di Jalan Pintu Senayan.
Dalam aksi tersebut, para pegawai menyampaikan kekecewaan terhadap gaya kepemimpinan Menteri Satryo melalui spanduk yang bertuliskan, “Pak Presiden, selamatkan kami dari Menteri pemarah, suka main tampar, dan main pecat,” yang diunggah oleh akun X @zanatul_91.
Tuduhan ini kemudian menarik perhatian warganet di media sosial, yang turut memberikan opini mereka mengenai isu tersebut. Salah satu komentar dari netizen melalui akun @yearrypanji berbunyi, “Dari WAG: AKSI DAMAI SENIN HITAM: Yth. Segenap Keluarga Besar Pegawai Ditjen DIKTI. Pemecatan tidak adil yang dialami oleh Sdri. Neni Herlina, juga bisa terjadi kepada kita. Oleh karena itu, bagi kita hanya tersisa pilihan: ‘LAWAN ATAU MENUNGGU GILIRAN!’”
Akun @duma5758 juga menambahkan, “Mendiktisaintek, Satryo B. Kabarnya tampar supirnya lalu main mutasi pegawai. Ga ada pegawai wanita di ring 1-nya soalnya istrinya cemburuan.”
Beberapa warganet terkejut dengan berita ini, seperti yang ditulis oleh akun @suciAyles, “Seriusan nih Mendikti Saintek? Perasaan pas interview sama Rosi berbobot banget dan kelihatan kalem.”(*)
Editor: 91224 R-ID Elok