Repelita Jakarta - Ribuan pengguna ChatGPT mengalami kesulitan mengakses layanan tersebut karena "bad gateway" dan kode kesalahan lainnya.
Tidak langsung diketahui apa yang menyebabkan masalah pada aplikasi AI tersebut.
ChatGPT sering kali memerlukan waktu lama untuk dimuat sebelum gagal total atau merujuk pada kesalahan server internal.
Menurut peta Down Detector, sebagian besar masalah tersebut tampaknya terpusat di wilayah New York City, tetapi postingan di X dan media sosial lainnya menunjukkan pemadaman tersebut bersifat global.
OpenAI mengeluarkan pernyataan yang mengatakan "Masalah telah diidentifikasi dan perbaikan sedang dilaksanakan."
Mereka kemudian mengatakan "Perbaikan telah dilaksanakan dan kami sedang memantau hasilnya."
Kemudian, mereka mengonfirmasi bahwa masalah telah teratasi.
Namun, orang-orang masih melaporkan masalah yang muncul sesekali.
Pengguna ChatGPT banyak yang mengeluhkan pemadaman tersebut di media sosial.
Mereka berkomentar tentang seberapa besar produktivitas di seluruh dunia akan terganggu karena pemadaman listrik.
Yang lain meratapi bagaimana mereka akan menyelesaikan pekerjaan sekolah mereka.
Perusahaan tersebut mengatakan lebih dari 300 juta orang menggunakan ChatGPT setiap minggu.
Pengguna mengirimkan lebih dari satu miliar pesan setiap hari di platform tersebut, yang diluncurkan pada tahun 2022.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok