Repelita Jakarta - Jabatan Utusan Khusus Presiden yang disandang Raffi Ahmad terus menjadi sorotan publik. Hal ini bermula setelah viral dugaan aksi arogansi yang melibatkan petugas pengawalan mobil dinas RI 36. Bahkan, ahli psikologi forensik, Reza Indragiri, mengkritik jabatan tersebut, menyebutnya tidak terlalu penting.
Publik juga menyoroti penggunaan uang pajak untuk mendanai gaji, tunjangan, dan fasilitas yang dinikmati oleh Raffi sebagai Utusan Khusus Presiden. Jabatan tersebut dianggap setara dengan menteri, dan hal ini memicu perdebatan mengenai pembiayaan yang berasal dari pajak rakyat.
Raffi Ahmad sempat memamerkan penampakan kantor yang akan ditempatinya sebagai Utusan Khusus Presiden di akun Instagram miliknya. Raffi meminta doa agar ruang kerjanya menjadi berkah dan barokah. "Bismillah. Salah satu ruangan Utusan Khusus Presiden (Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni). Mohon doa biar ruang kerjanya menjadi berkah dan barokah," tulis Raffi dalam postingannya, Sabtu (18/1/2025).
Kantor tersebut terletak di lantai atas dan memperlihatkan meja kerja dengan dua kursi tamu di sudut ruangan yang menghadap atap-atap gedung. Di sudut lain, terdapat meja kerja lain dengan dua kursi. Di dalam ruangan tersebut juga terdapat area yang dijadikan ruang tamu, dilengkapi dengan sofa abu-abu dan meja bundar kecil berwarna putih.
Terdapat pula area yang diduga dijadikan ruang tunggu di luar ruangan. Sebuah meja dengan dua kursi berhadapan terletak di salah satu sudut, sementara di sudut lain terdapat meja dengan empat kursi yang menghadap atap-atap gedung di luar.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok