Repelita Jakarta - Penasihat Ahli Kapolri Irjen Pol (Purn) Aryanto Sutadi menanggapi insiden tewasnya bos rental mobil, Ilyas Abdurrahman, yang ditembak di Rest Area Km 45 Tol Merak-Tangerang. Ia menilai tindakan yang diambil oleh Ilyas, yang menyergap pencuri mobil, merupakan tindakan nekat.
Aryanto Sutadi mengingatkan para bos rental mobil untuk tidak gegabah dalam menghadapi pelaku kejahatan, apalagi jika pelaku bersenjata api. Insiden ini melibatkan anggota TNI AL yang diketahui menembak Ilyas.
"Bos rental mobil harus lebih hati-hati, karena kita tidak tahu siapa yang dihadapi," kata Aryanto, menanggapi kejadian tersebut.
Panglima Komando Armada TNI Angkatan Laut, Laksamana Madya Denih Hendrata, juga mengonfirmasi bahwa anggota TNI AL terlibat dalam insiden ini. Penembakan itu terjadi karena masalah pembelian mobil, yang kemudian berujung pada pengeroyokan terhadap tiga anggota Koarmada TNI AL oleh sekitar 15 orang tak dikenal.
"Tindakan penembakan dilakukan salah satu anggota TNI AL setelah terjadi pengeroyokan terhadap anggota kami," kata Denih dalam konferensi pers pada Senin (6/1/2025).
Ia menegaskan bahwa jika ada anggota TNI AL yang terbukti bersalah, mereka akan diproses sesuai hukum yang berlaku. Sementara itu, Aryanto Sutadi juga menyoroti soal penolakan bantuan oleh polisi saat Ilyas meminta pertolongan, yang menurutnya menunjukkan pentingnya kesigapan dalam menangani situasi genting.
Selain itu, Rizki Agam, anak dari Ilyas, menjelaskan bahwa mereka tidak segera membuat laporan polisi saat kejadian karena takut kehilangan mobil yang sedang mereka kejar. Rizki menyebutkan bahwa biasanya masalah serupa dapat diselesaikan secara damai, namun kali ini situasinya berbeda dan berujung tragis.
"Saya tidak menyalahkan polisi yang menolak saat itu, tetapi penting bagi mereka untuk memahami situasi yang sedang terjadi," kata Aryanto.
Insiden ini menjadi peringatan bagi para pengusaha rental mobil untuk lebih berhati-hati dalam menghadapi potensi kejahatan yang dapat terjadi kapan saja. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok
