Repelita Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan bahwa program Makan Bergizi Gratis yang digagas partainya bukan ide baru. Program tersebut sudah direncanakan oleh Presiden Prabowo Subianto sejak 18 tahun lalu.
Hashim menyampaikan hal tersebut saat hadir di acara Natal Nasional Partai Gerindra di Gereja Tiberias, Kota Bekasi, pada Sabtu (18/1/2025).
“Program makanan bergizi gratis itu direncanakan digagas 18 tahun yang lalu. Ini bukan ide baru. Ini ide yang saya bahas dengan Pak Prabowo tahun 2006,” kata Hashim.
Hashim menjelaskan bahwa program ini awalnya disebut Revolusi Putih, yang bertujuan memberikan susu untuk meningkatkan asupan gizi bagi anak-anak dan ibu hamil.
Prabowo, lanjut Hashim, sangat prihatin dengan banyaknya anak yang menderita stunting. “Ini adalah tujuan kita, tujuan kita untuk memberantas kelaparan dan kita berdayakan anak-anak miskin anak melarat yang tidak sempat makan tiap pagi,” tegasnya.
Hashim mengakui bahwa meski terlambat, Indonesia kini menjadi negara ke-77 yang melaksanakan pemberian makanan bergizi gratis. Namun, menurutnya, yang terpenting adalah program ini kini mulai dilaksanakan.
“Tapi tidak apa-apa kita terlambat tapi kita mulai dan sedang kita laksanakan,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa program Makan Bergizi Gratis merupakan ide murni dari Gerindra dan ia sangat bangga dengan pencapaian tersebut.
“Nah, ini jelas nyata program dari Gerindra yang kita cintai makanan bergizi gratis. Murni ide dari Gerindra dan itu saya banggakan,” pungkas Hashim. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok