"Komjen Pol. (Purn.) Syafruddin Kambo tetap bersinar, Generasi Penerus Syafruddin Kambo: Dua Calon Jenderal Masa Depan Polri"

 

Repelita Jakarta - Nama Komjen Pol. (Purn.) Syafruddin Kambo tetap bersinar terang sebagai salah satu tokoh besar dalam sejarah Korps Bhayangkara. Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1985 ini tidak hanya menorehkan tinta emas dalam kariernya, tetapi juga mewariskan semangat dan jejak prestasi kepada generasi penerusnya.

Kini, dua anggota keluarga Syafruddin berpotensi besar menjadi jenderal masa depan Polri, yaitu, Muhammad Nur Alamsyah dan AKBP Muh Ardila Amry.

Muhammad Nur Alamsyah, anak dari Syafruddin Kambo, tengah menempuh pendidikan di Akademi Kepolisian. Dengan langkah tegap dan sorot mata yang penuh tekad, ia perlahan meniti jalan menuju impian besarnya. Jika tak ada halangan, Alamsyah akan segera dilantik sebagai perwira polisi dan mengikuti jejak sang ayah sebagai seorang jenderal.

Sang ayah, yang pernah menjadi Wakapolri dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), kerap membagikan momen kebanggaannya terhadap Alamsyah. Dalam salah satu unggahan di akun Instagram-nya, Syafruddin menulis: “Syukuran dan doa buat ananda Muhammad Nur Alamsyah atas pendidikan yang sedang ditempuh di Akademi Kepolisian.”

Di sisi lain, menantu Syafruddin, AKBP Muh Ardila Amry, telah menunjukkan prestasi luar biasa. Sebagai lulusan terbaik Sespimen Polri tahun 2023, Ardila adalah perwira muda yang tidak hanya unggul dalam karier, tetapi juga dalam dunia akademik. Gelar doktor kriminologi yang ia peroleh dari Universitas Indonesia menambah deretan pencapaiannya.

Disertasinya, “Telaah Reintegrative Shaming dalam Penanggulangan Drug Relapse di Indonesia,” menjadi bukti dedikasi dan kontribusinya dalam upaya memberantas penyalahgunaan narkoba. Tidak hanya itu, Ardila juga dikenal sebagai salah satu doktor kriminologi termuda di Polri, menyandang gelar tersebut pada usia 37 tahun dengan predikat cumlaude.

Ardila, yang kini menjadi staf di Kedutaan Besar Indonesia di Prancis, memanfaatkan pengalamannya untuk memperluas cakrawala Polri dalam kerja sama internasional. Saat ini, AKBP Ardila juga sementara mengambil kuliah di Marceille Univercity Prancis.

Syafruddin Kambo: Teladan dalam Kepemimpinan

Lahir di Makassar pada 12 April 1961, Syafruddin Kambo adalah sosok yang telah mengabdikan hidupnya untuk negeri. Dari Wadir Lantas Polda Metro Jaya hingga Wakapolri, ia dikenal sebagai pemimpin yang tegas dan berwibawa. Jabatan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara yang ia emban pada 2018-2019 menjadi penutup kariernya yang gemilang di ranah publik.

Selain karier profesionalnya, Syafruddin adalah sosok keluarga yang hangat. Dalam sebuah foto liburan akhir tahun 2024 bersama anak-anak dan menantunya, senyumnya merekah, mencerminkan kebanggaan seorang ayah atas pencapaian generasi penerusnya.

Dengan Muhammad Nur Alamsyah yang terus menapaki pendidikan di Akpol dan AKBP Muh Ardila Amry yang bersinar dalam kariernya, keluarga Syafruddin Kambo menjadi simbol harapan bagi Polri. Generasi penerus ini tidak hanya membawa kebanggaan bagi keluarga, tetapi juga menjadi teladan bagi masyarakat Indonesia.

Syafruddin, dengan segala pengalaman dan kebijaksanaannya, tentu berharap bahwa jejak langkahnya akan dilanjutkan dengan integritas yang sama oleh penerusnya. Dalam senyap, ia mungkin berbisik: “Jadilah pelayan bangsa yang adil dan bijaksana.” (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga