Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Jokowi Diduga Ingin Rebut Pengaruh di PDIP untuk Dukung Gibran di Pilpres 2029

 Gibran Akui Tak Suka Baca Buku Berat, Ternyata Nurun dari Jokowi: Lebih  Pilih....

Repelita Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) disebut-sebut sedang dalam kondisi "siaga 1" untuk menghadapi potensi "cawe-cawe" dari Jokowi terhadap partai tersebut. Analisis terbaru dari pengamat politik Selamat Ginting menyoroti manuver-manuver yang dapat mengancam soliditas internal PDIP terutama dalam menghadapi Pilpres 2029.

Dalam YouTube Anak Bangsa TV, Selamat Ginting menilai bahwa Presiden Jokowi kemungkinan memiliki agenda tersembunyi. Yaitu merebut pengaruh di internal PDIP untuk memuluskan langkah Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2029.

Menurut Selamat Ginting, Jokowi mungkin memanfaatkan situasi dengan mendekati pihak-pihak yang kecewa dalam PDIP seperti mereka yang tidak mendapatkan posisi strategis dalam daftar caleg 2024. "Pilihan bagi Jokowi adalah merebut PDIP agar dapat membantu melenggangkan Gibran maju dalam Pilpres 2029," ujar Selamat Ginting.

PDIP juga menghadapi isu internal lainnya terkait arah kepemimpinan partai. Pidato Megawati Soekarnoputri di Hari Ulang Tahun PDIP menunjukkan sinyal kuat bahwa ia akan kembali menjadi ketua umum pada 2025. Namun sejumlah spanduk yang mempertanyakan keabsahan kepemimpinan Megawati belakangan ini memunculkan tanda-tanda ketidakpuasan baik dari internal maupun eksternal partai.

Selamat Ginting bahkan mengaitkan potensi gangguan ini dengan keterlibatan Jokowi. "Tidak mungkin ada orang luar selain Jokowi yang diduga terlibat," tambahnya. Selamat Ginting menggarisbawahi bahwa Jokowi dan Megawati kini berada di dua poros yang berbeda. Megawati disebut akan berjuang mempertahankan kendali partai sementara Jokowi diduga berusaha mengambil alih.

Namun Megawati disebut memiliki keuntungan dalam hubungan baiknya dengan Prabowo Subianto. "Beruntung bagi Megawati, Prabowo bukan tokoh politik yang cawe-cawe seperti Jokowi. Hubungan sosiologis dan psikologis antara Megawati dan Prabowo cukup baik," ujarnya.

Dengan usianya yang kini mencapai 78 tahun Megawati dinilai harus mengambil langkah tegas untuk menyelamatkan PDIP dari ancaman perpecahan. Selamat Ginting bahkan mengingatkan bahwa jika ada individu-individu yang mengganggu soliditas partai mereka harus disingkirkan. "Partainya harus kita selamatkan. Jangan sampai PDIP menjadi korban dari ambisi politik tertentu," tutup Selamat Ginting. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved