Repelita Jakarta - Isu terkait Jokowi kembali mencuat ke permukaan setelah pernyataan keras yang disampaikan oleh akun @DokterTifa. Dalam unggahannya, @DokterTifa menyoroti tuduhan terhadap Presiden Joko Widodo yang disebut sebagai "koruptor sedunia" oleh beberapa media internasional, termasuk OCCRP, CNA, dan The Australian.
Pernyataan ini muncul seiring dengan sorotan terhadap berbagai kasus yang dianggap melibatkan Jokowi, seperti meninggalnya lebih dari 800 KPPS tanpa kejelasan, tragedi Kanjuruhan yang menelan lebih dari 100 korban jiwa, serta tragedi KM 50 yang tak kunjung mendapatkan kejelasan hukum. Selain itu, @DokterTifa juga mengungkapkan kesedihannya atas tingginya angka bunuh diri akibat terjerat pinjaman online (pinjol) dan judi online (judol), serta kebijakan yang menurutnya menambah beban rakyat kecil.
"Manusia setan mulai ditelanjangi kebusukannya, bukan hanya oleh rakyat Indonesia, tetapi juga oleh dunia," ujar @DokterTifa dalam unggahannya yang berisi kecaman terhadap pemerintah.
Tak hanya itu, ia juga menyinggung kebijakan pemerintah yang menurutnya memberatkan rakyat, seperti kenaikan pajak dan utang negara yang membengkak hingga Rp 20.000 triliun. "Membiarkan kezaliman merajalela di Rempang dan PIK," lanjutnya.
Berbagai komentar netizen pun bermunculan terkait pernyataan tersebut. "Apa yang dilakukan Jokowi benar-benar membuat rakyat semakin sengsara," kata seorang warganet. "Saatnya kita buka mata, jangan sampai terlena dengan janji-janji kosong," tulis netizen lainnya.
@DokterTifa mengakhiri unggahannya dengan penegasan bahwa kebusukan yang dilakukan oleh pemimpin negara tidak hanya merugikan rakyat, tetapi juga berpotensi membawa kerugian bagi dunia.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok