Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Connie Bocorkan Isi Dokumen Skandal Pejabat Negara, Pastikan Menyeret Nama Jokowi

 

Repelita Jakarta - Pengamat Militer, Connie Bakrie, baru-baru ini mengungkapkan bahwa ia memiliki dokumen penting yang terkait dengan skandal pejabat negara. Dokumen tersebut, yang disimpan di Rusia, berisi bukti berupa audio, video, dan teks yang mengungkapkan berbagai tindak penyalahgunaan kekuasaan di Indonesia.

Dalam wawancara bersama Abraham Samad, Connie memastikan bahwa dokumen tersebut sangat relevan dan menyangkut kepentingan negara. “Saya jawab dengan tegas dan jelas. Yang pasti, jika tidak penting dan tidak menyangkut negara, tidak mungkin dititipkan ke saya,” ujar Connie.

Connie juga menambahkan bahwa dokumen tersebut sedikit banyak menyangkut seorang pejabat yang kerap disebut ‘Mulyono’, yang diketahui oleh banyak orang sebagai nama yang mengacu pada Presiden Joko Widodo. “Apakah ‘Mulyono’ saja? Belum tentu. Masih banyak yang lainnya,” jelas Connie. Ia pun menjelaskan keterkaitan ‘Mulyono’ dengan Andi Wijayanto, seorang Gubernur Lemhanas yang dikenal dekat dengan Presiden.

“Gubernur Lemhanas Andi Wijayanto sangat dekat dengan presiden, setiap hari bertemu dengan presiden,” tambah Connie. Ia juga menyinggung soal munculnya isu yang menyeret nama Andi Wijayanto, yang menurutnya berhubungan dengan upaya pendiskreditan terhadap orang-orang tertentu.

Connie kemudian mengingatkan Iriana Jokowi agar tidak merasa tenang, karena Andi Wijayanto juga memiliki data yang bisa mengguncang posisi-posisi tertentu di Indonesia. “Ibu Iriana, by the way jangan tenang-tenang buk. Babak ibu belum keluar,” tegas Connie.

Sebelumnya, Juru Bicara PDIP, Guntur Romli, mengonfirmasi bahwa Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, telah menitipkan dokumen tersebut kepada Connie. Guntur menyatakan bahwa bukti-bukti yang ada di dalam dokumen tersebut akan segera dibongkar, khususnya terkait dengan penetapan Hasto sebagai tersangka dalam kasus Harun Masiku.

Guntur menjelaskan bahwa beberapa video yang ada dalam dokumen itu menunjukkan tindak penyalahgunaan kekuasaan oleh para elite politik, termasuk dalam upaya kriminalisasi terhadap Anies Baswedan. “Ini skandal besar melebihi kasus Watergate di Amerika. Daya ledaknya luar biasa,” ujar Guntur.

Tanggapan terkait klaim tersebut juga datang dari KPK. Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika Sugiarto, meminta agar Hasto melaporkan bukti-bukti tersebut ke aparat penegak hukum. “KPK berharap siapapun yang memiliki informasi tentang adanya tindakan korupsi yang dilakukan oleh pegawai negeri atau penyelenggara negara untuk bisa melaporkan hal tersebut,” ungkap Tessa.

Tessa menyarankan agar Hasto segera melapor ke KPK, Kejaksaan Agung (Kejagung), atau Polri agar tindakan tersebut dapat diproses sesuai dengan prosedur yang berlaku.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved