Jakarta, 8 Desember 2024 – Nama Gus Miftah kembali menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. Video yang menunjukkan dirinya diduga mengolok seorang penjual es teh saat sebuah pengajian viral di media sosial, memantik kritik tajam dari berbagai pihak.
Polemik ini bahkan membuat Gus Miftah mengambil langkah besar dengan mundur dari posisinya sebagai Utusan Khusus Presiden. Keputusan tersebut mengejutkan banyak pihak, mengingat sebelumnya ia dikenal sebagai sosok yang mendukung kebijakan pemerintah.
Namun, di tengah kontroversi ini, sebuah pernyataan lama dari Gus Miftah kembali mencuat ke permukaan. Dalam unggahannya di Instagram pada masa kampanye Pilpres 2024, Gus Miftah sempat menyatakan bahwa dirinya belajar etika dari Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Pernyataan tersebut ia sampaikan sebagai bentuk dukungan kepada Gibran yang saat itu tengah menjadi sorotan karena gaya debatnya dalam kontestasi politik. "Saya belajar etika dari bang Samsul @gibran_rakabuming. Matur nuwun mas Samsul," tulis Gus Miftah di kolom caption Instagram.
Unggahan ini kala itu dianggap sebagai pembelaan Gus Miftah terhadap Gibran yang dinilai tak beretika oleh sebagian pihak selama debat cawapres. Kini, pernyataan tersebut menuai respons beragam dari warganet.
Salah satu unggahan yang viral datang dari akun X @louis_cantika, yang membagikan tangkapan layar pernyataan Gus Miftah tersebut. Dalam kolom komentar, banyak warganet yang mempertanyakan konsistensi dan kredibilitas Gus Miftah dalam memahami dan menerapkan nilai-nilai etika.
"Yaelah pantesan belajarnya sama Gibran," kata akun @cinol***.
"Ko bisa belajarnya sama Gibran, otaknya gimana dah?" kata akun @adit.
"Yah pantes lah, belajar sembari menjilat biar dapat jabatan," kata akun @andri****.(*)
Editor: Elok WA R-ID
