Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Kronologi Pengurangan Poin PSM Makassar yang Berubah-ubah, PT LIB Ternyata Keliru

 Kronologi Pengurangan Poin PSM Makassar yang Berubah-ubah, PT LIB Ternyata Keliru

Repelita Jakarta - Manajer PSM Makassar, Muhammad Nur Fajrin, memberikan penjelasan mengenai hukuman pengurangan poin yang diterima timnya setelah insiden kontroversial yang melibatkan 12 pemain di lapangan dalam pertandingan melawan Barito Putera pada 22 Desember lalu. Meskipun PSM Makassar memenangkan laga tersebut dengan skor 3-0, tim dianggap kalah karena insiden tersebut terjadi di menit-menit akhir pertandingan.

Fajrin menjelaskan bahwa PT Liga Indonesia Baru (LIB) merujuk pada putusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI yang menjatuhkan hukuman pengurangan enam poin. Tiga poin di antaranya dikurangi karena PSM Makassar dianggap kalah walk over (WO) melawan Barito Putera, sementara tiga poin lainnya dikurangi akibat kekeliruan yang dilakukan PT LIB dalam penerapan sanksi.

Manajemen PSM Makassar baru mengetahui hukuman tersebut pada Senin pagi (30/12/2024), yang membuat posisi tim turun dari peringkat delapan ke urutan 12 klasemen. Fajrin menyayangkan adanya kekeliruan dalam implementasi sanksi tersebut dan segera mengajukan komplain setelah memeriksa isi putusan Komdis dan mengacu pada regulasi yang berlaku.

"Setelah menerima informasi, kami langsung mengecek dan mengacu regulasi yang ada, kami komplain terhadap hal tersebut," kata Fajrin dalam konferensi pers virtual yang dihadiri Suara.com.

Fajrin juga mengungkapkan bahwa PT LIB telah mengakui kekeliruan tersebut dan telah mengoreksi pengurangan tiga poin yang tidak sesuai dengan keputusan kalah WO. Dengan adanya koreksi ini, PSM Makassar kini hanya dijatuhi hukuman pengurangan tiga poin.

Namun, meskipun senang dengan sikap PT LIB yang terbuka, PSM Makassar masih berencana untuk mengajukan banding terkait keputusan kalah WO yang mereka terima. Fajrin menegaskan bahwa kesalahan tersebut bukan berasal dari pihak tim, melainkan dari ofisial pertandingan, yaitu wasit keempat.

"Kami sudah banding per pagi ini kepada Komite Banding (PSSI). Permohonan sudah kami sampaikan, saat ini kami sedang siapkan memori banding untuk Komite Banding," ujar Fajrin.

Netizen pun turut berkomentar tentang insiden ini. Salah seorang pengguna Twitter menulis, "Keputusan WO ini benar-benar tidak adil, seharusnya wasit yang bertanggung jawab, bukan tim. Semoga bandingnya diterima."

PSM Makassar berharap keputusan banding mereka dapat segera diterima oleh Komite Banding. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved