Jakarta, 13 Desember 2024 – Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Sarmuji, menyatakan bahwa tidak ada resistensi di internal partainya terkait isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) bergabung ke Partai Golkar. Sarmuji memastikan bahwa Jokowi dapat menjadi kader tanpa penolakan dari internal partai.
Sarmuji menyebut bahwa Partai Golkar adalah partai yang terbuka untuk siapa saja, termasuk Jokowi, dengan syarat calon kader menunjukkan kesetiaan kepada Pancasila dan UUD 1945.
“Kita konsekuen sebagai partai yang terbuka, kita siap menerima siapa saja yang ingin bergabung dengan Partai Golkar asal setia kepada Pancasila, UUD 1945, dan mengikuti aturan partai,” ujarnya.
Terkait absennya Jokowi dalam acara puncak HUT ke-60 Partai Golkar, Sarmuji tidak mempermasalahkan hal tersebut. Menurutnya, Jokowi mungkin memiliki kegiatan penting yang tidak dapat ditinggalkan.
“Pak Jokowi mungkin memiliki keperluan khusus yang sulit ditinggalkan. Saya rasa jika tidak ada acara penting, beliau pasti hadir,” kata Sarmuji.
Jokowi diketahui tidak memiliki afiliasi politik setelah tidak lagi diakui sebagai bagian dari PDI Perjuangan, meskipun masih memegang kartu tanda anggota partai tersebut. Isu tentang Jokowi beserta anak dan menantunya bergabung ke Partai Golkar bukan hal baru. Namun, hal ini sering kali dihindari oleh Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, yang enggan memberikan tanggapan terkait isu tersebut.
Sarmuji menegaskan bahwa Golkar selalu terbuka untuk berdiskusi dan mengevaluasi siapa saja yang ingin bergabung dengan partai, tanpa mempertimbangkan latar belakang politik mereka sebelumnya.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok