Repelita, Jakarta 13 Desember 2024 – Seorang dokter koas mengalami pemukulan yang diduga melibatkan sopir dari orang tua mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya di Palembang. I
nsiden ini dipicu perselisihan terkait jadwal jaga akhir tahun.
Sebelum kejadian, korban baru saja selesai menjalani jadwal jaga pada pukul 16.00 WIB dan mendapat telepon dari ibunya, Lady.
Dalam perjalanan pulang, korban bertemu Lady beserta dua teman koas lainnya di lantai dua sebuah restoran untuk membahas tentang jadwal jaga.
Namun, komunikasi mereka dianggap tidak memuaskan, yang kemudian memicu kemarahan sopir keluarga Lady hingga berujung pada pemukulan.
Seorang teman koas sempat merekam insiden tersebut meskipun diminta untuk menghapusnya. Video itu kemudian beredar dan terkirim ke teman koas lainnya.
Komentar mengenai insiden ini juga muncul dari akun X @AymanAlatas, seorang kreator konten dokter muda. Ia menulis, "Ya Allah, itu koas dipukuli cuma gara-gara masalah jadwal jaga.
Harusnya paham risiko kalau lagi pendidikan dokter, pasti ada kalanya masuk di tanggal merah." Cuitannya mendapat perhatian dari 3,8 ribuan warganet.
Hingga saat ini, belum ada kepastian mengenai perkembangan kasus ini. Namun, informasi yang beredar menyebutkan bahwa korban saat ini sedang mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Pihak berwajib juga terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap detail kejadian yang memicu insiden ini.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok
