Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

[BREAKING NEWS] GEGER Jejak Digital Santri Harus Jalan Jongkok di Depan Istri Gus Miftah Disorot Imbas Suami Hina Penjual Es

 Ning Astuti, istri Miftah Maulana. [Instagram/@bunda_gus_atqi_ning_mecca_]

Jakarta, 8 Desember 2024 - Aksi pendakwah Miftah Maulana Habiburrohman atau yang dikenal sebagai Gus Miftah mengejek seorang penjual es teh memicu reaksi keras dari masyarakat. Akibatnya, Gus Miftah memutuskan untuk mundur dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden.

"Es tehmu masih banyak nggak? Masih? Ya sana dijual, gob***!" ujar Gus Miftah dalam sebuah video yang viral. "Jual saja dulu. Nanti kalau nggak laku-laku, ya sudah, takdir."

@santri_ora_aji KH. Miftah Maulana Habiburrahman, Bunda Nyai beserta keluarga sering sekali bersedekah dengan tulus dan ikhlas. Kebaikan hati mereka dalam berbagi tidak hanya memberi manfaat bagi yang membutuhkan, tetapi juga menjadi teladan bagi kita semua untuk selalu berbuat baik dan peduli terhadap sesama. Sedekah yang mereka lakukan bukan hanya dalam bentuk materi, tetapi juga berupa kasih sayang dan dukungan moral yang tak ternilai harganya. Semoga kebaikan ini senantiasa mengalir dan menjadi berkah bagi banyak orang 🤲🤲🤲 #jumatberkah #jumamubarak #jumat #jumatberbagi #berbagi #oraaji #fyp #gusmiftah #santri #santriindonesia #santripondok #santrindalem #santringabdi #kiyai #fyp ♬ suara asli - santri ora aji

Kontroversi ini membuat perhatian publik juga tertuju pada kehidupan pribadi Gus Miftah dan keluarganya. Bersama sang istri, Ning Astuti, Gus Miftah mengelola Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.


Sebuah video yang diunggah oleh akun TikTok memperlihatkan aktivitas di pondok pesantren tersebut. Dalam video, terlihat sejumlah santri pria berjongkok ketika menghampiri Ning Astuti untuk menerima roti yang dibagikan.

"Semua harus semangat, semua guru-guru kamu cintai, kamu hargai, kamu dengarkan apa yang diajarkan, oke?" ujar Ning Astuti kepada para santri.

Santriwan terlihat menerima roti sambil berjalan jongkok di hadapan Ning Astuti. Hal serupa juga terjadi saat santriwati menerima roti, di mana mereka tampak mencium tangan Ning Astuti berkali-kali.

Aksi ini memicu beragam komentar dari warganet. Sebagian menganggap cara berjalan jongkok tersebut berlebihan, sementara yang lain menjelaskan bahwa hal itu merupakan bentuk penghormatan santri terhadap guru di tradisi pondok pesantren salaf.

"Kenapa harus begitu jalannya?" komentar seorang warganet.

"Kalau di pondok salaf itu namanya adab murid ke guru, mungkin tidak diajarkan di pondok modern. Aku dulu mondok jadi tahu banget," balas warganet lain.

Meski menuai kritik, sebagian masyarakat menilai bahwa tindakan para santri tersebut merupakan bagian dari tradisi menghormati guru yang sudah lama dianut di lingkungan pesantren..(*)

Editor: Elok WA R-ID

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved