Bocah 9 Tahun Disiksa di Tangerang, Tertuduh Mencuri Uang Rp 700 Ribu
Sebuah peristiwa mengerikan terjadi di Desa Muncung, Kecamatan Kronjo, Tangerang. Seorang bocah berinisial R (9) disiksa oleh sejumlah warga dengan cara disetrum dan dipaksa meminum minuman keras (miras).
Peristiwa itu diketahui setelah video penyiksaan yang menampilkan R beredar luas di media sosial. Video tersebut pertama kali dibagikan oleh akun Twitter @bacottetangga__ pada Kamis, 21 November 2024. Dalam video tersebut, terlihat R disiksa dengan kasar setelah dituduh mencuri uang sebesar Rp 700 ribu.
Tuduhan tersebut berawal dari dugaan pencurian yang terjadi di sebuah tempat penggilingan padi. Eti Suhaeti, ibu korban, mengungkapkan bahwa pihaknya sudah berusaha menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan. Eti juga mengatakan bahwa anak pemilik penggilingan padi sempat mendatangi rumahnya untuk meminta ganti rugi sebesar Rp 300 ribu.
"Saya tahu anak saya salah. Saya juga ada iktikad baik untuk mengganti uang tersebut. Namun, anak saya malah disiksa," ujar Eti, dengan suara bergetar.
Selama proses kejadian, Eti dan suami sempat ditahan oleh warga saat hendak menjemput anaknya. Namun, para pelaku malah melanjutkan penyiksaan terhadap R tanpa rasa kasihan. Video penyiksaan itu menunjukkan bagaimana warga yang menyaksikan tampak tidak peduli dan bahkan seolah "menikmati" kejadian tersebut.
R akhirnya dilepaskan setelah polisi dari Polsek Kronjo tiba di lokasi kejadian. Polisi segera menangkap beberapa pelaku dan menetapkan mereka sebagai tersangka. Kapolresta Tangerang, Kombes Baktiar Joko Mujiono, menyatakan bahwa ketiga pelaku kini sedang diperiksa di Unit Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA).
"Ketiga pelaku saat ini menjalani pemeriksaan. Mereka dijerat Pasal 170 KUHP tentang Penganiayaan dan Undang-Undang Perlindungan Anak," jelas Kombes Baktiar.
Masyarakat pun memberikan komentar pedas mengenai peristiwa ini. Salah seorang netizen, @KayaPedagang, menyatakan, "Duitnya gua ganti 10x lipat, 20x lipat juga boleh. Tapi orang-orang disitu semuanya gue iket, siksa ama setrum dah bang*at. Gue bikin cacat lu pada."
Sementara itu, akun @nobodykov menyebut, "Pelaku adalah orang dewasa otak stunting, SDM rendah, IQ di bawah 78," menanggapi perbuatan keji yang dilakukan terhadap bocah malang ini.(*)