Nama Najwa Shihab, yang dalam beberapa hari terakhir menjadi perbincangan di media sosial X, menarik perhatian berbagai kalangan.
Salah satu yang memberikan tanggapan adalah psikolog Lita Gading.
Melalui akun TikTok pribadinya, Lita Gading berusaha menelusuri motif di balik sindiran Najwa Shihab terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai kepulangan Jokowi ke Solo menggunakan pesawat TNI AU.
Menurut Lita, terdapat kekecewaan yang mungkin dialami Najwa Shihab karena tidak terlibat dalam Kabinet Merah Putih di bawah pemerintahan Prabowo Subianto.
“Karena dulu sangat mendukung kan Bapak Jokowi, sekarang di pemerintahannya Bapak Prabowo dia tidak mendapatkan apa-apa,” ungkap Lita Gading.
“Menjadi wakil menteri atau masuk ke kabinet pun tidak. Entah apa, ada pertimbangan apa nih? Mungkin ada rasa kecewa,” tambahnya.
Lita Gading juga memberikan teguran kepada Najwa Shihab, memintanya untuk berlapang dada menerima kenyataan bahwa ia tidak dipanggil oleh Prabowo Subianto untuk bergabung dalam kabinet.
“Dalam politik, secerdas-cerdasnya kita bermain di sana, kalau kita belum waktunya masuk kabinet ya sudah harus diterima. Karena yang namanya orang berpolitik itu semua orang berkepentingan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Lita Gading berpesan agar Najwa Shihab fokus untuk tetap menjadi jurnalis yang netral tanpa keberpihakan.
“Gak perlu lah kayak begitu lagi. Jadilah Najwa Shihab yang dulu, yang independen benar-benar pada permasalahan Mata Najwa,” ujarnya.(*)