Gibran Rakabuming Raka terus melanjutkan blusukan ke berbagai daerah di awal masa jabatannya sebagai Wakil Presiden.
Kini, warganet menilai bahwa pendukung Prabowo Subianto dan kelompok yang dikenal sebagai "Fufufafa" memiliki gaya berbeda dalam menciptakan pencitraan publik.
Bahkan, beberapa pihak memperkirakan bahwa keduanya akan segera pecah kongsi karena perbedaan yang mencolok ini.
Untuk diketahui, Gibran tampak lebih dulu meninggalkan retreat kabinet Prabowo Gibran di Akmil Magelang beberapa hari lalu.
Setelah itu, ia terlihat melakukan blusukan ke Magelang dan membagikan buku kepada masyarakat.
Gaya Gibran Rakabuming pun dinilai berbeda jika dibandingkan dengan Prabowo Subianto, yang memiliki pendekatan lebih formal.
Hal ini menjadi perhatian di platform X Indonesia, di mana gaya pencitraan keduanya dianggap sudah tidak sejalan.
Bahkan, ada yang berpendapat bahwa perbedaan ini dapat menyebabkan pecah kongsi di antara mereka.
Salah satu akun di X, @penyuka_ombak, menyatakan bahwa buzzer dan pendukung Prabowo sejak 2019 lebih fokus untuk mengangkat narasi Prabowo tanpa melibatkan kegiatan "Fufufafa."
Demikian pula, buzzer dan pendukung "Fufufafa" hanya berfokus pada pencitraan mereka sendiri.
Komentar dari warganet pun beragam, dan banyak yang tampak setuju dengan pernyataan tersebut.
Salah satu warganet menyatakan, "Kita kritik Prabowo aman. Kita kritik Fufufafa, pendukungnya langsung nyerbu."
Komentar lainnya menyoroti bahwa "Buzzer Prabowo masih okelah, tapi kalau buzzer Fufufafa, sudah pada gila semua."
Seorang warganet juga menambahkan, "Sesuai orderan masing-masing. Tinggal kita tunggu saja matahari kembar bergelut."
Tidak sedikit warganet yang menyatakan bahwa perpecahan di antara mereka tampaknya tidak terhindarkan, dengan pernyataan, "Siapa pun yang memegang tongkat pasti menang."(*)