Angkatan Udara Israel (IAF) melancarkan serangan udara terhadap infrastruktur di Yaman barat yang menurut militer digunakan oleh Houthi pada Minggu (29/9) waktu setempat.
Langkah tersebut dilakukan sebagai tanggapan atas serangan rudal balistik yang dilakukan kelompok Houthi ke wilayah Israel.
Itu adalah serangan Israel kedua di Yaman , setelah pada bulan Juli, IAF melakukan serangan di pelabuhan Hodeidah Yaman setelah sebuah pesawat tak berawak menghantam Tel Aviv, menewaskan seorang pria di apartemennya.
"Empat orang tewas dan 29 orang terluka dalam serangan itu," kata kementerian kesehatan yang dipimpin Houthi dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Times of Israel, Senin (30/9).
Serangan di Yaman pada hari Minggu lebih luas daripada yang terjadi pada bulan Juli. Serangan itu juga terjadi saat IAF menyerang target di Lebanon, Jalur Gaza, dan diduga di Suriah pada siang hari, di tengah perang multifront.
Pada hari Sabtu, sebuah rudal yang ditembakkan oleh Houthi ke Israel tengah berhasil ditembak jatuh tanpa menimbulkan korban luka.
Kelompok teror itu mengatakan rudal itu ditujukan ke Bandara Ben Gurion, tempat pesawat Perdana Menteri Benjamin Netanyahu baru saja mendarat, membawanya pulang dari New York.