Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang juga Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia kembali jadi sorotan publik.
Setelah ucapannya tentang Raja Jawa yang viral, kini Bahlil ramai disorot lantaran diduga tengah asyik bersantai ditemani minuman beralkohol.
Momen itu viral di media sosial. Tampak dalam foto yang beredar, sosok mirip Menteri ESDM Bahlil tengah duduk dan disebelahnya terdapat satu botol diduga minuman beralkohol.
Di dekatnya juga tampak gelas yang juga diduga berisi minuman keras tersebut.
Foto itu salah satunya diunggah akun X @MurtadhaOne1.
"Khusnuzon aja Ketum Golkar yang baru dan menteri kesayangan jokowi ini lagi nenggak teh campur air putih," bunyi keterangan dalam akun tersebut dikutip siap.viva.co.id pada Sabtu, 24 Agustus 2024.
Menurut informasi yang beredar, diduga minuman beralkohol itu berlabel Habiki.
Harganya cukup mahal, sekira Rp 29-30 juta atau setara 7 kali lipat UMR Kota Depok yang nilainya sekira Rp 4 juta-an.
"Hibiki itu harganya 29-30 juta," tulis @MurtadhaOne1.
Namun demikian, hingga berita ini diturunkan kabar viral tersebut belum terkonfirmasi.
Lantas apa itu Habiki minuman beralkohol yang jadi sorotan publik tersebut?
Data yang dihimpun menyebutkan, minuman itu memiliki label Hibiki Japanese Harmony dengan kapasitas 700 ML.
Menurut informasi yang beredar, minuman itu bisa memberikan pengalaman unik dalam menikmati minuman alkohol jenis whisky.
Selama ini whisky dikenal sebagai olahan khas Skotlandia dengan bahan dasar berbagai macam serealia.
Sedangkan, Hibiki adalah whisky yang dibuat dengan seni pengolahan dari Jepang.
Minuman ini akan memberikan pengalaman baru untuk para penikmat minuman beralkohol.
Mulai dari aspek rasa, aroma, dan juga sensasi finish yang diberikan.
Hibiki Japanese Harmony sendiri merupakan tipe blended whisky yang dibuat dari berbagai campuran.
Mulai dari usianya, pembuatannya, dan proses penyimpanannya yang dilakukan dengan khusus.
Dengan teknik pembuatan dan penyimpanan yang berbeda dengan teknik pembuatan whisky yang dikenal pada umumnya
Pada produk ini saja, kandungan alkoholnya mencapai 43 persen.
Namun, para penikmat minuman beralkohol satu ini tidak akan kehilangan cita rasanya yang unik karena kandungan alkohol yang tinggi seperti dikutip dari viva
Di sisi lain, beberapa pengguna X justru melihat foto ini sebagai cerminan dari gaya hidup mewah para elit politik yang jauh dari realitas kehidupan rakyat.
"Apapun kebenarannya, foto ini sudah cukup menggambarkan jarak yang semakin lebar antara elit dan rakyat. Ketika rakyat berjuang untuk bertahan hidup, para elit justru sibuk dengan kemewahan mereka," tulis @rakyatbi**
Tidak dapat dipungkiri, foto Bahlil dengan botol minuman seharga puluhan juta ini telah menjadi simbol baru bagi netizen dalam menyoroti gaya hidup para elit politik yang kerap kali dinilai tidak peka terhadap kondisi rakyat.
Dengan semakin meluasnya penggunaan media sosial, peristiwa semacam ini akan terus mendapat sorotan dan menjadi bahan diskusi di ruang publik.
Di tengah maraknya kritik, hingga berita ini ditulis, belum ada tanggapan resmi dari Bahlil Lahadalia atau Partai Golkar terkait foto dan komentar-komentar netizen yang membanjiri media sosial.
Namun, dengan intensitas pembicaraan yang terus meningkat, tampaknya kasus ini akan menjadi salah satu isu yang mencuat dalam perbincangan politik nasional.***
Pada akhirnya, kasus ini menunjukkan betapa pentingnya transparansi dan kepekaan sosial bagi para pemimpin politik, terutama dalam era digital di mana informasi dapat tersebar luas dengan cepat.
Bagi Bahlil, tantangan ke depan tidak hanya terletak pada bagaimana ia memimpin Partai Golkar, tetapi juga pada bagaimana ia menjaga citra dan kepercayaan publik di tengah dinamika politik yang semakin kompleks.***
