Beredar di media sosial seorang pengamen diamuk massa usai memukul ibu-ibu hingga terluka di Bintaro, Jakarta.
Dilihat pada Selasa (11/6/2024), dalam video itu terlihat pelaku mengenakan kaos berwarna hitam. Disebutkan pengamen tersebut marah karena tak diberi uang sehingga memukul ibu tersebut dengan balok kayu.
Dalam rekaman video itu terdapat dua pelaku. Satu pelaku berhasil ditangkap warga, sedangkan pelau satunya berhasil kabur.
Dalam keterangan lain, Kapolsek Pesanggrahan Kompol Tedjo Asmoro membenarkan peristiwa tersebut. Saat ini, pelaku telah ditangkap dan sedang menjalani proses pemeriksaan serta penyelidikan lebih lanjut.
Dia menyebut peristiwa tersebut bukanlah aksi pembacokan. "Itu bukan pembacokan, itu berita di medsos paling males saya. Orang ngamen terus mabuk, biasa ibu-ibu nyolot dikeprak," ujar Tedjo, Selasa (11/6/2024).
Lebih detailnya, Tedjo mengungkapkan pelaku dalam keadaan mabuk, secara tiba-tiba menyerang kepala wanita tersebut dengan balok kayu.
"Biasalah orang ngamen yang lewat-lewat, mabuk Aibon kali, dikeprak ibu-ibu, nggak pakai bacok. Bacok mah udah kriminal kalau sudah bawa senjata tajam," kata Tedjo.
Dia mengatakan korban terluka hingga berdarah di bagian jidat.
"Berdarah kena papan, papan yang ada di dekat situ. Di jidatnya," ujarnya.
Kemudian, Tedjo menjelaskan, korban tidak dipaksa oleh pelaku untuk memberikan uang. Dia mengatakan pelaku yang mabuk tersebut memukul pelipis korban.
"Ya namanya pengamen macem-macem, nggak maksa lah, namanya orang mabuk. Kalau ibu-ibunya dipukuli sama dia, di pelipis," kata Tedjo.
Diketahui, kejadian ini terjadi pada Senin (10/6/2024) di Jalan Depsos Raya Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan.