Viral di media sosial terkait isu Kaesang Pangarep maju di Pilgub DKI Jakarta bersama keponakan Prabowo Subianto, Budisatrio Djiwandono. Hal ini menuai sorotan oleh Rocky Gerung.
Rocky Gerung selaku pengamat politik menyebut ada alasan kenapa Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dijadikan Calon Wakil Gubernur dari Budisatrio Djiwandono.
Rocky menilai jika Budisatrio jadi Cagub di Pilkada 2024 menunjukkan ke publik bahwa Kaesang tak berbahaya.
Padahal ternyata yang memang dijagokan sebenarnya adalah memang putra bungsu Presiden Jokowi.
“Akhirnya kita harus anggap bahwa yang dijagokan sebetulnya memang Kaesang tuh, Budi ditaruh di situ untuk sekedar melindungi bahwa Kaesang itu tidak berbahaya karena tetap gubernurnya dari Gerinda tuh,” kata Rocky.
Tetapi Rocky beranggapan bahwa Presiden Jokowi bakal memaksa Partai Gerindra menjadikan Kaesang sebagai Cagub.
Rocky beranggapan partai lain menurut bakal menerima sinyal tersebut termasuk Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco.
Maka dari itu Sufmi Dasco yang mengunggah poster Budi Djiwandono Kaesang For Jakarta 2024 di akun media sosialnya.
“Di ujungnya kita bisa duga dengan kuat bahwa Jokowi akan memaksa Gerindra hanya mencalonkan Kaesang tuh dan partai-partai lain juga terima sinyal itu, saya kira itu yang ada di pikiran Pak Dasco,” tambahnya dilansir dari YouTube Rocky Gerung.
Meski begitu, Budisatrio mengatakan bahwa ia telah mendapat mandat di parlemen oleh Prabowo Subianto.
“Tetap di Parlemen,” katanya dilansir dari YouTube Metro TV.
Itu tadi dugaan Rocky Gerung mengapa Kaesang disandingkan dengan Budisatrio Djiwandono dalam poster Pilgub DKI Jakarta 2024 yang tersebar.(*)