Jenderal OPM Kalenak Murib Ngaku Tembak Praka Hendrik Fonataba Hingga Gugur, Sebby Sambom: Kami Siap Hadapi Serangan Balasan!

 

Viral di sosial media anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau KKB pimpinan Jenderal Kalenak Murib menembak anggota TNI Praka Hendrik Fonataba hingga meninggal dunia.

Kejadian OPM pimpinan Kalenak Murib menyerang Praka Hendrik Fonataba tersebut terungkap dalam sebuah postingan yang viral di Facebook.

"TPNPB-OPM KODAP SINAK TELAH MENEMBAK MATI SALAH SATU ANGGOTA TERORIS TNI DI SINAK PUNCAK JAYA, WEST PAPUA," tulis akun Wallenggon Sebildok Mok di grup Facebook Info Kejadian Kota Jayapura dan Sekitarnya.

Dalam postingan tersebut juru bicara TPNPB OPM Sebby Sambom mengakui kalau penembakan Praka Hendrik Fotanaba dilakukan oleh Kalenak Murib.

Penyerangan disebutkan dilakukan di Jalan Bandara Sinak pada tanggal 15 Juni 2024.

Penembakan tersebut terjadi pada pukul 13.20 WIT tepatnya di Jalan Bandara, Kamp, Tapulinik, Distrik Sinak, Kabupaten Puncak.

Saat postingan tersebut dibuat, Jenderal OPM Kalenak Murib mengaku masih adu tembak dengan aparat TNI dan Polri di lapangan.

"Brigadir Jenderal Kelenak Murib melaporkan bahwa hingga saat ini kontak tembak masi berlanjut dan Pasukannya siaga dalam penyerangan-penyerangan yang akan dilancarkan oleh militer teroris TNI dan Polri," jelas akun Wallenggon.

Brigjen Kalenak Murib sebagai Panglma Daerah TPNPB OPM Kodap Sinak mengaku bertanggung jawab atas penembakan ini.

Sebby Sambom sendiri dalam keterangan tertulis menyebutkan kalau pasukan TPNPB Sinak menjadi yang bertanggung jawab dalam kejadian ini.

Sebby Sambom kemudian meminta agar Panglima TNI tidak melakukan penyisiran dan penangkapan kepada para warga sekitar.

Bahkan dirinya menantang aparat TNI Polri untuk siap menerima serangan balasan.

“Kami siap hadapi serangan balasan dari aparat militer hanya saja menjamin hak-hak warga sipil yang berada di Sinak,” jelas Sebby Sambom dalam keterangan tertulis.

Dilaporkan Praka Hendrik Fonataba merupakan prajurit yang bertugas di Koramil 1717-02/Sinak.

Berdasarkan keterangan pihak TNI, Praka Hendrik diserang dengan cara dihadang dan ditembak oleh OPM saat sedang menuju Markas Koramil 1717-02 dari Bandara Sinak.***

Sumber Berita / Artikel Asli : ayoindonesia

Baca Juga