Mantan atlet MMA Khabib Nurmagomedov mengecam penembakan massal di Moskow, Rusia, yang terjadi Jumat (22/3) malam.
Khabib yang merupakan warga negara Rusia menaruh duka begitu dalam atas insiden yang memakan korban jiwa sebanyak 60 orang tersebut.
Sosok yang pernah memegang sabuk juara kelas ringan UFC itu merespons cepat kejadian berdarah tersebut di akun media sosial.
"Saya menyatakan duka cita mendalam kepada keluarga yang terbunuh di Moskow. Ini adalah tragedi yang sangat besar, jagalah dirimu dan orang-orang yang kamu cintai," tulis Khabib.
"Orang-orang TIDAK bisa melakukan ini, ini adalah bukan ulah manusia, semua akan bertanggung jawab atas tindakan keji dan busuk," sambungnya.
Hingga Sabtu (23/3) siang waktu Indonesia, unggahan Khabib tersebut mendapat tanda likes lebih dari 200 ribu dan terdapat 2.000 lebih komentar.
Aksi penembakan massal terjadi di Crocus City Hall. Selain terdapat 60 korban jiwa, 100 orang lebih mengalami luka-luka termasuk lima anak-anak. Sebanyak 60 orang dewasa dari 110 korban luka, tergolong berada dalam kondisi serius.
Juru Bicara Kremlin Rusia Dmitry Peskov mengatakan penyelidikan 'teroris' telah dimulai dan Presiden Vladimir Putin menerima kabar terbaru secara terus menerus.
Putin pun belum berkomentar secara terbuka mengenai serangan itu. Namun Wakil Perdana Menteri Rusia Tatyana Golikova menyebut Putin berharap para korban yang terluka segera pulih.
Kelompok ISIS mengaku bertanggung jawab atas kejadian ini. Kelompok ISIS mengatakan para pejuangnya menyerang 'perkumpulan besar' di pinggiran Moskow dan 'mundur ke pangkalan mereka dengan selamat'.